Dir Binmas Polda Jatim: Senkom Jatim Solid

Dir Bimas Polda Jatim, Kombes Pol. Iwan Setiawan mengajak Kepengurusan Senkom Jatim periode 2018-2023 yang baru dikukuhkan di gedung Mahameru Polda Jatim (18/3) untuk lebih bersinergi dalam pam swadaya masyarakat.

Pengukuhan kepengurusan Ir.H.Maun,MT dan kawan-kawan ini menjadi momentum kedepan lebih bersinergi dalam pengamanan pemilu yang aman, damai dan sukses.

DirBinmas Polda Jatim mengapresiasi solidnya Senkom Jawa Timur yang sudah ada di 38 kabupaten dan kota. Dengan dikukuhkannya kepengurusan Senkom Provinsi Jawa Timur maka keberadaan Senkom akan lebih solid dalam bermitra dengan Polri. 

Dirbinmas bersama jajaran Satbinmas berharap dapat terus bersinergi dalam program-program yang ada terlebih Senkom Jatim secara kepengurusan sudah legitimate, solid melalui pengukuhan oleh pembina pusat Senkom.

Dirbinmas mencatat apa yang disampaikan Pembina Pusat Senkom, Srijono bahwa Senkom telah melakukan MoU dengan POLRI, TNI, Basarnas, BNPB, dan BNN. Itu sebuah prestasi yang luar biasa dari Senkom. 

Dirbinmas memandang dengan berbagai permasalahan yang ada di Jatim khususnya perlu juga dilakukan kerjasama Senkom dengan BNPT, Kemenag, Menkominfo dan BKKBN.

Dirbinmas memandang bahwa persoalan penanggulangan teroris tidak lagi menjadi isu nasional tapi sudah menjadi isu internasional. Melalui 4 pilar (kades, babinsa, babinkamtibmas dan tokoh masyarakat) sangat penting untuk mendeteksi faham radikalisme. Senkom sebagai salah satu yang ditokohkan dimasyarakat juga harus ikut berperan memberikan informasi kepada masyarakat dan menangkal faham radikal di masyarakat.

Bersama Menkominfo, Dirbinmas juga ingin Senkom dapat berperan aktif mencegah maraknya berita HOAX. Melalui tim IT Senkom yang sudah teruji, Senkom juga dapat berperan aktif membantu meminialisir informasi yang tidak benar, saling menghujat bahkan saling memprovokasi.

Melalui Kementrian Agama, Senkom dapat berperan menjadi dai kamtibmas kalau perlu dengan seragam Senkom bisa sholat dan berbaur di masjid-masjid. 

Dirbinmas merasa adanya indikasi masjid-masjid digunakan untuk acara politik dan bahkan ada yang menyebarkan faham radikal. 

Senkom dengan babinkamtibmas yang telah dibekali Dirbinmas melalui kasatbinmas diharapkan bisa bekerjasama untuk melakukan tindakan prefentif masuknya paham radikal dan mendeteksinya di tingkat gesroot.

Dirbinmas berpesan kepada pengurus Senkom di 38 kabupaten dan kota yang hadir di Mahameru sepulangnya nanti bisa berkoordinasi dengan para babinkamtibmas di daerahnya.

Kerjasama Senkom dengan BKKBN yang dimaksud Dirbinmas yaitu dalam rangka membantu pemerintah tentang kesejahteraan keluarga melalui keluarga berencana. Dirbinmas berharap totalitas sosial kepengurusan Senkom Jawa Timur, Ir.H.Maun, MT dan jajarannya bisa bersinergi mewujudkan masyarakat aman, damai, sejahtera. 

Dirbinmas berjanji akan memberikan apresiasi kepada anggota Senkom yang berhasil melakukan prestasi. Dirvinmas menggambarkan pemberian Kapolda Jatim kepada 4 babinkamtibmas yang berprestasi dan menciptakan inovasi yang berguna bagi masyarakat didaerahnya. Salah satu babinkamtubmas itu dari Jember, selamat buat Jember, kata Dirbinmas. 

Dirbinmas berbagi pengalaman dalam pencegahan pemotobgan sapi betina dimasyarakat. Senkom diminta dapat berpartisipasi memberikan informasi dalam hal pemberdayaan peternak sapi dan pencegahan terhadap maraknya pencurian sapi.

Ketua Senkom Jember, Hadi Purnomo, SP selaku mantri hewan dan ketua RPH di Jember siap bersinergi terkait pencegahan pemotongan sapi betina terutama di Jember.

Hadi bersama dengan beberapa RPH di Jember menyatakan pentingnya koordinasi dengan pelaku RPH terutama para jagal hewan, peternak, Polri dan pihak terkait.

Dirbinmas Polda Jatim telah melakukan MoU dengan Dinas Pertanian dan Peternakan dalam pemberdayaan petani dan peternak di Jawa Timur. Dirbinmas juga sudah menggagas pembentukan tim terpadu dan mengusulkan kepada Gubernur untuk kemudian setelah disetujui untuk bekerja melakukan pemberdayaan petani dan peternak.